Akhir Juli dua tahun silam, saya berkesempatan mengunjungi Kota
Sorong di Papua. Setelah sejenak transit di Ambon, saya akhirnya
mendarat di sebuah bandara kecil di kota Sorong namanya “Domino Edward
Osok” (tidak mudah mengingat nama itu loh). Sangat sederhana, bagi
ukuran sebuah bandara. Asal tahu saja, landasan pesawat terbangnya
biasa digunakan trek-trekan motor pada sore hari.